Fungsi Drainage
Fungsi drainage adalah untuk mengelola dan mengontrol air atau cairan yang berlebihan di suatu area. Beberapa fungsi utama drainage meliputi:
1. Menghindari Banjir: Sistem drainage dirancang untuk mengalirkan air hujan atau air yang berlebihan dari suatu area sehingga mencegah terjadinya banjir.
2. Mencegah Genangan Air: Drainage membantu mengurangi atau menghindari genangan air di permukaan tanah, yang dapat merugikan tanaman, infrastruktur, dan properti.
3. Mengendalikan Erosi Tanah: Drainage membantu mencegah erosi tanah dengan mengatur aliran air dan mencegahnya dari merusak lapisan tanah.
4. Menjaga Keseimbangan Air Tanah: Sistem drainase yang baik dapat membantu menjaga keseimbangan air tanah, mencegah tanah menjadi terlalu basah atau terlalu kering.
5. Meningkatkan Produktivitas Pertanian: Drainage pertanian membantu menciptakan kondisi tanah yang optimal untuk pertumbuhan tanaman dengan mengatur tingkat air tanah.
6. Mencegah Pembusukan Struktur Bangunan: Dengan menghindari penumpukan air di sekitar fondasi bangunan atau infrastruktur lainnya, drainage membantu mencegah pembusukan atau kerusakan pada struktur tersebut.
7. Melindungi Kualitas Air: Drainase dapat membantu mengurangi risiko pencemaran air dengan mengarahkan air yang terkontaminasi dari area pemukiman atau industri ke sistem pengolahan air.
8. Mengelola Air Hujan di Perkotaan: Drainage perkotaan membantu mengelola air hujan yang dapat mengalir ke saluran air dan sistem pembuangan, mencegah genangan air di jalan dan area perkotaan.
9. Mengurangi Risiko Longsor: Drainage dapat membantu mengurangi risiko longsor dengan mengontrol air yang meresap ke dalam tanah.